debaran di dalam dada semakin bertalu talu
hatiku mula terpaut ku mula merasa ragu
semakin lama ku nanti semakin ku merindu
kali kedua ketemu hingga kau merasa jemu...
dari jauh ku lihat dua kekasih...
terdiamku terdengar lemah suaramu...
kini... baru ku tahu...
kau sebenarnya duri dan sembilu
kini... baru ku tahu...
fikiranmu... pendita penipu
kau bijak bermain kata alasan x pernah satu
harus saja cerita menutup jejak langkahmu
dari jauh ku lihat dua kekasih...
terdiamku terdengar lemah suaramu... muuuu.muuu... yeaye
kini... baru ku tahu...
kau sebenarnya duri dan sembilu...
kini... baru ku tahu...
fikiranmu... pendita penipu... penipuuuuuu... oohhh
kini... baru ku tahu...
kau sebenarnya duri dan sembilu...
kini... baru ku tahu...
fikiranmu... pendita penipu...