Terkadang ku tersalah sangka
Pada debar yang mengoncangkan dada
Luluh semua pengharapan
Mendambakan wangian
Seharum setanggi kasih
Ku mahukan semua sempurna
Ku inginkan segalanya yang indah
Agar hilang keresahan
Biar damai bertandang
Di sudut hatiku
Pasrah mengharapkan kasihmu
Telah ku telan pahitnya rasa gundah
Bila mimpi didatangi tulus fitrah
Naluri rindu semakin menitis
Membanjiri kota
Sukma nan satu
Biar melimpah
Hingga akhir nafasku
Ku semai cinta sejujur rasa
Biar memanjang hingga ke jiwa
Kau dengarkanlah suara tangis lara
Andai semalam terpalit dosa
Izinkanku bersimpuh
Di halaman kasihmu
Tak mungkin ku berpaling
Dari cinta kudusmu
Telah ku telan pahitnya rasa gundah
Bila mimpi didatangi tulus fitrah
Naluri rindu semakin menitis
Membanjiri kota
Sukma nan satu
Biar melimpah
Hingga akhir nafasku
Ku semai cinta sejujur rasa
Biar memanjang hingga ke jiwa
Kau dengarkanlah suara tangis lara
Andai semalam terpalit dosa
Izinkanku bersimpuh
Di halaman kasihmu
Tak mungkin ku berpaling
Dari cinta kudusmu
Ku semai cinta sejujur rasa
Biar memanjang hingga ke jiwa
Kau dengarkanlah suara tangis lara
Andai semalam terpalit dosa
Izinkanku bersimpuh
Di halaman kasihmu
Tak mungkin ku berpaling
Dari cinta kudusmu
